REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para awliya (sahabat Allah) tersebar di antara orang-orang yang kita tidak pernah tahu siapa saja itu. Bahkan, beberapa awliya sendiri tidak tahu mereka adalah sahabat Allah.
Mereka tidak tahu betapa Allah mencintainya dan bagaimana mereka bisa berada di posisi itu. Dalam riwayat Ali disebutkan, ada dua hal yang telah Allah sembunyikan di antara manusia.
Pertama, Allah menyembunyikan keridhaan-Nya dalam ketaatan-Nya sehingga kamu tidak mengetahui amalan mana yang mendapatkan keridhaan-Nya. Kedua, Allah telah merahasiakan para wali-Nya di antara manusia biasa.
Rahasia ini dimaksudkan agar manusia tidak mudah memandang sebelah mata orang lain karena bisa jadi orang yang dianggap remeh itu adalah wali Allah, sahabat Allah. Tetapi bukan juga seseorang yang berkata baik adalah wali Allah, bukan.
Dilansir di About Islam, Selasa (23/11), ada tiga cara yang dapat dilakukan seseorang untuk mencapai posisi itu.