Selasa 16 Nov 2021 23:43 WIB

Satgas: Angka Kesembuhan Covid-19 di Bangka 99,91 Persen

Satgas Kabupaten Bangka menyebut di wilayahnya ada 3 kecamatan nihil kasus Covid-19

Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada masyarakat (ilustrasi). Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan angka kesembuhan pasien positif COVID-19 sampai hari ini tercatat 99,91 persen atau 9.440 orang dari total kasus 9.811 orang.
Foto: ANTARA/Tina
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada masyarakat (ilustrasi). Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan angka kesembuhan pasien positif COVID-19 sampai hari ini tercatat 99,91 persen atau 9.440 orang dari total kasus 9.811 orang.

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKA -- Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan angka kesembuhan pasien positif COVID-19 sampai hari ini tercatat 99,91 persen atau 9.440 orang dari total kasus 9.811 orang.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Selasa, mengatakan 99,91 persen angka kesembuhan pasien COVID-19 itu tersebar di delapan kecamatan dengan jumlah kesembuhan yang berbeda. Kecamatan Sungailiat terdapat 3.767 pasien sembuh, Riau Silip 496 pasien sembuh, Puding Besar 303 sembuh, Pemali 1.799 sembuh, Merawang 887 sembuh, Mendo Barat 705 pasien sembuh, Belinyu 1.330 sembuh, serta Bakam 153 pasien sembuh.

"Saya optimis wilayah Kabupaten Bangka segera kembali ke zona aman karena tersisa delapan pasien aktif yang masih menjalani proses pemulihan kesehatan serta diharapkan tidak ditemukan lagi temuan kasus harian," jelas Boy Yandra.

Berdasarkan data informasi perkembangan COVID-19 Kabupaten Bangka total kasus sebanyak 9.811 kasus, 9.440 sembuh, dan 363 pasien meninggal dunia serta masih terdapat delapan kasus aktif. Boy Yandra mengatakan perkembangan kesembuhan pasien COVID-19 yang mengalami peningkatan karena kesadaran masyarakat menerapkan prokes sudah cukup tinggi serta gerakan pelayanan vaksinasi yang optimal menyasar semua kelompok usia wajib vaksin.

"Dari delapan wilayah kecamatan terdapat tiga wilayah kecamatan yang nihil atau zona aman sebaran kasus COVID-19 yakni di Kecamatan Bakam, Merawang dan di Kecamatan Mendo Barat," jelasnya.

Dia mengingatkan meskipun wilayahnya semakin membaik kasus COVID-19, namun masyarakat tidak boleh lengah. Merekaharus tetap disiplin menerapkan prokes serta bersedia divaksin bagi warga yang belum mendapat layanan vaksin.Pemerintah daerah bersama dengan pihak terkait terus mengoptimalkan layanan vaksinasi di sejumlah wilayah sampai pelosok desa guna mempercepat capaian targer vaksinasi 70 persen hingga akhir 2021.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement