REPUBLIKA.CO.ID,HYDERABAD -- Maulid Nabi Muhammad merupakan perayaan menandai kelahiran Muhammad SAW, utusan Allah SWT untuk menyebarkan Islam rahmatan lil Alamin.
Dilansir di firstpost.com, bagi umat Islam hari ini adalah momen untuk mengingat kembali ajaran dan kebaikan Nabi. Waktu di mana umat menunjukkan cinta dan hormat mereka kepadanya dengan mengadakan doa beesama menyiapkan acara dan merencanakan kumpul-kumpul keluarga.
Namun, maulid nabi juga adalah hari untuk berkabung, karena hari dimana Nabi juga wafat. Di negara-negara dengan populasi Muslim yang besar, hari ini diperingati sebagai hari libur nasional untuk memperingati hari kelahiran Nabi juga disebut Maulid atau Maulid.
Saat Maulid, umat Islam bershalawat untuk memuji Nabi. Dengan terus bershalawat maka umat Islam akan mendapatkan balasan kebaikan di dunia dan akhirat.
Di negara-negara yang merupakan rumah bagi populasi Muslim yang besar, Maulid akan dirayakan di masjid dengan pawai serta menghias rumah. Makanan dan bingkisan lainnya pun dibagikan.
Selain itu kisah-kisah tentang kehidupan Nabi Muhammad diceritakan dan puisi atau naat dibacakan setelah doa dan permen dibagikan kepada orang miskin. Di India, itu adalah hari penting bagi umat Islam dan orang-orang menawarkan namaaz dan mengambil bagian dalam kebiasaan ritual ibadah lainnya.
Umat Muslim di Jammu dan Kashmir, mengunjungi Kuil Hazratbal, tempat ziarah Islam yang penting di tepi Danau Dal. Di bagian lain India seperti Hyderabad dan Lucknow, umat Islam mengadakan pertemuan keagamaan, doa sepanjang malam, zikir bersama, dan parade untuk menandai Maulid Nabi.
Baca juga : Tradisi Maulid Nabi Muhammad di Arab Saudi
Sumber: