Di antara nama-nama itu adalah Jidda, Jiddah, Jaddah, dan Juddah. Meski penyebutannya berbeda, namun banyak orang sepakat bahwa Jeddah, yang diambil dari kata Jaddah, memiliki arti “nenek”.
Mengapa demikian? Sebabnya tak lain karena ada keyakinan bahwa Hawa, nenek moyangnya seluruh umat manusia, turun di sini dari surga. Makam Hawa pun dipercaya ada di Jeddah.
Sementara itu, Nabi Adam diyakini turun di India. Mereka berdua lalu bertemu di Gunung Arafat.
Kota Jeddah terletak sekitar 70 kilometer di sebelah baratnya Makkah. Sejarah Jeddah bisa dilacak hingga ke tiga milenium silam.
Awalnya kota ini hanyalah sebuah kawasan persinggahan yang dipakai sebagai tempat istirahat bagi para nelayan selepas mereka melaut. Khalifah Usman bin Affan adalah sosok penting yang kemudian memajukan Jeddah.