Senin 31 May 2021 11:42 WIB

Sepak Terjang Ertugrul Bin Sulaiman Shah

Ertugrul berambisi menyatukan umat Islam.

Sepak Terjang Ertugrul Bin Sulaiman Shah. Kapal Ertugrul
Foto:

Setelah mengucapkan kalimat tadi, Ertugrul bersama pasukan kudanya turun berhamburan menujut gelanggang perang dengan kekuatan dan keberanian yang luar biasa, hingga membuat takut pihak pasukan yang hampir meraih kemenangan tadi. Senjata pedang dan panah dikerahkan untuk menghabisi mereka.

Kedatangan Ertugrul dan pasukannya secara tiba-tiba memberikan kekalahan telak kepada mereka. Peristiwa ini terjadi pada akhir abad ke-7 H, bertepatan dengan tanggal 10 Januari 1230 M.

Sesudah meraih kemenangan, Ertugrul mengetahui Allah SWT telah menakdirkannya untuk menolong pihak pasukan Kerajaan Saljuk yang dipimpin oleh Sultan Alauddin Kayqubad I dalam Perang Yassciemen melawan pasukan Sultan Jalaluddin Manguberdi. Sultan Jalaluddin Manguberdi adalah raja terakhir Kerajaan Khawarizmi Shah yang baru saja diusir bangsa Mongol dari negerinya di Iran, lalu datang ke Anatolia dan ingin menaklukkannya.

Ertugrul menghadap Sultan Alauddin dan mencium tangannya dengan penuh hormat. Sesudah kemenangan gemilang yang diraih dalam pertempuran Yasscimen, terjadilah hubungan kuat antara Sultan Alauddin dan Ertugrul.

Ertugrul beserta kabilahnya kemudian bergabung ke dalam kekuasaan Saljuk di Konya. Inilah asal mula penamaan Dinasti Turki Utsmani dengan nama Utsman, karena Ertugrul (ayah Utsman) adalah sekutu dan ikut dalam barisan Kerajaan Saljuk.

 

sumber : Suara Muhammadiyah
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement