Ahad 09 May 2021 11:48 WIB

Arti, Makna, dan Waktu Perayaan Idul Fitri

Idul Fitri menjadi hari yang ditunggu-tunggu umat Islam selepas puasa Ramadhan

Rep: Mabruroh/ Red: Elba Damhuri
Makna Idul Fitri: Idul Fitri punya makna khusus
Foto:

Di banyak negara dengan populasi Muslim yang besar, hari raya Idul Fitri akan menjadi hari libur nasional. Sekolah-sekolah dan perkantoran akan diliburkan sehingga oada hari raya umat Islam dapat berkumpul dengan keluarga mereka, teman-teman dan tetangga.

Di Amerika Serikat (AS) dan Inggris, umat Islam dapat meminta cuti sekolah dan cuti kerja sehingga mereka dapat bepergian atau merayakannya bersama keluarga dan teman.

Di negara-negara seperti Mesir dan Pakistan, umat Islam menghiasi rumah mereka dengan lentera, lampu kelap-kelip, atau bunga. Makanan khusus pun akan disajikan, teman, tetangga, maupun keluarga besar akan diundang berkumpul bersama.

Di tempat-tempat seperti Yordania, dengan populasi mayoritas Muslim, beberapa hari sebelum hari raya Idul Fitri tiba mereka akan berburu hadiah di mal-mal lokal dan pasar Ramadhan. Mereka akan bersiap untuk bertukar hadiah pada saat Idul Fitri

Di Turki dan di tempat-tempat yang pernah menjadi bagian dari kekaisaran Ottoman-Turki seperti Bosnia dan Herzegovina, Albania, Azerbaijan dan Kaukasus, juga dikenal sebagai, "Lesser Bayram" atau "festival" di Turki.

Lalu apa itu Idul Adha, bagaimana umat Islam merayakan Idul Adha?

Hari Raya Idul Adha adalah pesta pengorbanan. Hari Raya Idul Adha disebut juga hari raya besar, waktunya adalah saat umat Islam melaksanakan ibadah Haji di kota suci Makkah di Arab Saudi. Ibadah haji sendiri bagi umat Islam adalah wajib sekali seumur hidup bagi mereka yang mampu.

Idul Adha sebagai hari memperingati kisah ketika Allah SWT memerintahkan Nabi Ibrahim AS untuk mengorbankan putranya Ismail sebagai ujian iman.

Kisah tersebut, sebagaimana diriwayatkan dalam Alqur'an, menggambarkan upaya setan untuk menggoda Ibrahim agar tidak melakukan perintah Allah.

Namun, Ibrahim tetap tidak tergerak dan justru memberi tahu Ismail perihal perintah tersebut dan Ismail pun bersedia dikorbankan.

Saat Nabi Ibrahim memantapkan hatinya hendak membunuh putranya, Allah pun mengutus malaikat untuk segera mengganti Ismail dengan seekor domba jantan.

Karena itulah, umat Islam berkurban di hari Idul Adha sebagai upaya mengenanh pengorbanan Nabi Ibrahim yang tunduk terhadap perintah Allah SWT.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement