Jumat 05 Mar 2021 05:50 WIB

5 Golongan yang Dibenci dan Dilaknat Malaikat

Terdapat sejumlah golongan umat Islam yang dilaknat malaikat.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Nashih Nashrullah
Terdapat sejumlah golongan umat Islam yang dilaknat malaikat. Ilustrasi perang
Foto:

Ketiga, para malaikat melaknat orang yang berbuat kemungkaran. Berbuat kemungkaran jelas dilarang dalam Islam, dan malaikat membenci ini jika dilakukan manusia.

Nabi Muhammad bahkan mengingatkan dalam sebuah hadis tentang laknat dari malaikat kepada golongan ini:

عن أنس رضي الله عنه، أن النبي -صلى الله عليه وسلم-، قال: (من أحدَثَ حَدَثاً فعليه لعنة الله والملائكة والناس أجمعين) 

“Man ahdatsa fiiha hadatsan aw awa muhditsan fa-alaihi la’natullaha wal-malaikati wannasi aj’main.” 

Yang artinya: “Barang siapa yang berbuat kemungkaran yang dilarang agama di dalamnya, atau membantu orang berbuat bid’ah, maka orang itu akan mendapat laknat dari Allah, para malaikat, dan seluruh manusia”. (HR Bukhari dari Anas bin Malik RA)

Keempat, malaikat melaknat orang Islam yang menusuk saudaranya dengan sepotong besi (saling membunuh). Dalam Islam, ukhuwah Islamiyah adalah ikatan yang kuat yang harus dipertahankan. Karena itu adalah tuntutan tertinggi sebagai bagian dari melestarikan akhlak luhur sebagai karakteristik Islam. Nabi Muhammad SAW bersabda dalam hadis riwayat Abu Hurairah: 

عن أبي هريرة رضي الله عنه قال: قال أبو القاسم -صلى الله عليه وسلم-: (من أشار إلى أخيه بحديدة، فإن الملائكة تلعنه، حتى يدعه، وإن كان أخاه لأبيه وأمه) رواه مسلم

“Man asyaara ila akhihi bihadidatin fa-innal-malaaikata tal’anuhu hatta yada’ahu wa in kaana akhaahu li-abihi wa ummihi.” 

Yang artinya: “Barang siapa yang menunjuk kepada saudaranya dengan sepotong besi, maka malaikat melaknatnya sampai ia menghentikan perbuatannya tersebut. Walalupun yang ia tunjuk adalah saudara kandung seayah dan seibu.” (HR Muslim) 

Hadis ini menjelaskan tentang beberapa orang yang saling mengangkat senjata untuk membunuh. Jelas perbuatan ini sangat merugikan, tak dibenarkan, apalagi terhadap saudara seiman sendiri.

Kelima, malaikat mengutuk mereka yang menghancurkan perjanjian. Salah satu sifat dan identitas seorang Muslim adalah bersikap amanah. Nabi Muhammad SAW bersabda dalam hadis riwayat Anas bin Malik RA: 

عن أنس بن مالك رضي الله عنه حين قال: ما خطبنا نبي الله -صلى الله عليه وسلم- إلا قال: لا إيمان لمن لا أمانة له، ولا دين لمن لا عهد له “Laa imanan liman laa amaanata lahu wa laa dina liman laa ahda lahu”.

Yang artinya: “Tidak beriman bagi orang yang tidak amanah, dan tidaklah baginya agama bagi orang yang tidak bisa memegang janji.”

 

Sumber: islamweb  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement