REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sebagian besar kisah Nabi Musa AS banyak diceritakan dalam Alquran. Kisah tersebut dapat menjadi pelajaran bagi umat islam.

Tak hanya itu, doa yang dia panjatkan juga turut disertakan dalam surat-surat Alquran. Dikutip dari laman Mawdoo3 pada Jumat (29/1), berikut penggalan doa-doa yang pernah dipanjatkan Nabi Musa dalam dakwahnya: 

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي . وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي . وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّن لِّسَانِي . يَفْقَهُوا قَوْلِي. 1  "Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku." (QS Taha: 25-28)  

Nabi Musa memohon kepada Allah SWT melalui doa ini agar diberikan kemudahan di setiap jalannya, mendakwahkan orang lain ke jalan yang benar. Beliau diutus untuk mendakwahkan risalah tauhid kepada raja Mesir, Firaun. 

رَبِّ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِي فَاغْفِرْ لِي رَبِّ إِنِّي لِمَا أَنزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيرٌ. 2 "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah menganiaya diriku sendiri karena itu ampunilah aku." (QS Al-Qashash: 16). 

Dalam surat ini, Nabi Musa meminta ampunan kepada Allah SWT atas kesalahan yang dia lakukan. Beliau tak sengaja memukul orang Mesir saat berkelahi dengan kaumnya sampai meninggal 

رَبِّ إِنِّي لِمَا أَنْزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيرٌ. 3 "Ya Tuhanku, sesungguhnya kau sangat memerlukan kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku." (QS Al-Qashash: 24) 

Ikuti Whatsapp Channel Republika