REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ada beberapa sunnah Nabi Muhammad SAW yang mungkin sering kita lupa untuk melakukannya.
Rasulullah SAW memberikan tuntunan bagaimana sikap seorang Muslim saat hendak tidur hingga bangun dari tidurnya. Berikut ini adalah beberapa sunnah Nabi SAW saat hendak tidur.
1. Tidur dalam kondisi sudah berwudhu dan posisi tidurnya miring ke kanan setelah berdoa sebagaimana sabda Nabi SAW.
Rasulullah SAW bersabda, “Ketika kalian mau tidur, lakukan wudhu sebagaimana ingin sholat, lalu berbaringlah posisi tidurnya ke kanan. Kemudian ucapkan doa:
اللَّهُمَّ أسْلَمْتُ وجْهِي إلَيْكَ، وفَوَّضْتُ أمْرِي إلَيْكَ، وأَلْجَأْتُ ظَهْرِي إلَيْكَ، رَغْبَةً ورَهْبَةً إلَيْكَ، لا مَلْجَأَ ولَا مَنْجَا مِنْكَ إلَّا إلَيْكَ، اللَّهُمَّ آمَنْتُ بكِتَابِكَ الذي أنْزَلْتَ، وبِنَبِيِّكَ الذي أرْسَلْتَ (HR Bukhari)
2. Tidur setelah menunaikan sholat Isya. Lalu terlebih dulu membersihkan debu di kasur hingga tiga kali. Kemudian bacalah:
باسْمِكَ رَبِّ وضَعْتُ جَنْبِي، وبِكَ أرْفَعُهُ، إنْ أمْسَكْتَ نَفْسِي فاغْفِرْ لَها، وإنْ أرْسَلْتَها فاحْفَظْها بما تَحْفَظُ به عِبادَكَ الصَّالِحِينَ HR Bukhari)
3. Mengucapkan doa setelah bangun dari tidur, sebagaimana tuntunan Nabi Muhammad SAW. Nabi SAW bersabda, jika bangun tidur, ucapkanlah:
الحمدُ للهِ الذي عَافَانِي في جَسَدِي ، ورَدَّ عليَّ رُوحِي ، وأَذِنَ لي بِذكرِهِ (Hadits tersebut diriwayatkan dari jalur Abu Hurairah)