Jumat 22 Jan 2021 19:51 WIB

Bagaimana Muslim Sebaiknya Menyikapi Kehidupan Duniawi?

Menjadi terlalu terikat dengan hal-hal duniawi menyimpan bahaya.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Ani Nursalikah
Bagaimana Muslim Sebaiknya Menyikapi Kehidupan Duniawi?
Foto:

Sejatinya, dunia tidak dimaksudkan untuk memuaskan kerinduan terdalam manusia. Karena itulah, Nabi Muhammad meminta umat Islam melewati dunia tanpa menjadi terlalu teralihkan, seperti orang asing.

Selayaknya orang asing atau pengembara, hal apa pun tidak akan membuatnya tergoda selama di perjalanan hingga dia mencapai tujuan. Apakah manusia ditakdirkan punya kekayaan dan pengaruh, menjalani hidup lama atau sebentar, tidak menjadi masalah.

Bukan berarti perjalanan itu tidak penting. Justru perjalanan sangat penting, perihal bagaimana seseorang memanfaatkan apa yang telah dipercayakan kepada manusia, serta seberapa sabar manusia menerima apa yang dimilikinya.

Itu semua menentukan bagaimana kondisi tempat seseorang di 'kehidupan selanjutnya'. Bagaimana seseorang memanfaatkan berbagai anugerah yang telah diberikan Allah SWT kepadanya serta banyaknya kesempatan yang datang.

Menjadi terlalu terikat dengan hal-hal duniawi menyimpan bahaya. Salah satunya, membuat seseorang kehilangan kepekaan terhadap berkah yang diberikan Allah SWT. Menumbuhkan akar permanen di bumi akan menyebabkan frustrasi dan rasa tidak puas.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement