REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sebagai Muslim yang taat, sholat lima waktu merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan. Jika ditinggalkan kita akan mendapat dosa. Lantas, bagaimana jika seseorang lupa sholat karena tertidur? Apa yang seharusnya dilakukan?
Dijelaskan dalam buku M. Quraish Shihab Menjawab 1001 Soal Keislaman yang Patut Anda Ketahui oleh M. Quraish Shihab, dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, disebutkan Rasulullah SAW bersabda, “Jika salah seorang di antara kamu tertidur sehingga tidak melaksanakan sholat atau lupa melaksanakannya, maka hendaklah dia melaksanakannya ketika dia ingat.
Allah berfirman, ‘Laksanakanlah sholat untuk mengingat-Ku.”
Sedangkan dalam hadits lain yang diriwayatkan keenam kitab Hadits Standar disebutkan, “Barang siapa lupa melaksanakan sholat, maka hendaklah ia melaksanakannya ketika dia ingat. Tidak ada kafarat atasnya, kecuali melaksanakan sholat itu sendiri.”
Ketika seseorang tidur, ruhnya berada dalam genggaman Allah. Sehingga dia tidak dituntut bertanggung jawab ihwal apa yang dilakukan atau tidak dilakukannya saat itu. Rasulullah SAW dan para sahabatnya juga pernah ketiduran dan tidak shalat pada waktunya. Akan tetapi, saat mereka bangun, mereka segera melaksanakan shalat walaupun sholatnya sudah habis waktunya.