REPUBLIKA.CO.ID, Dalam hadist-hadistnya, Rasulullah Saw banyak menyeru kita untuk tolong menolong atau bahu membahu. Dengan demikian, akan terbentuk masyaraat yang kokoh laksana benteng yang masing-masing komponennya saling menguatkan, atau laksana satu tubuh yang jika salah satu bagian sakit maka yang lain juga akan ikut sakit merasakan.
Dalam buku Jiwa Dalam Bimbingan Rasulullah karya Dr Saad Riyadh disebutkan Rasulullah Saw bersabda, "Perumpamaan hubungan seorang mukmin dengan mukmin yang lain adalah laksana sebuah bangunan yang masing-masing bagian saling menguatkan. (Beliau kemudian mengisyaratkan hal itu dengan menyatukan jari-jari kedua tangan beliau)" (HR Bukhari).
Dalam kesempatan lainnya, Beliau bersabda, "Kalian akan mendapati orang-orang mukmin itu, dalam hubungan kasih sayang, saling mencintai, serta keterikatan perasaan/emosional mereka, adalah laksana satu tubuh. Apabila salah satu organ menderita sakit maka sekujur tubuh juga tidak bisa tidur dan merasakan demam" (HR Bukhari).
Rasulullah Saw juga bersabda, "Siapa saja (di antara orang-orang mukmin) yang melapangkan satu kesusahan dunia yang dialami mukmin yang lain maka Allah Swt akan melapangkan satu kesusahan darinya di hari akhirat. Siapa yang menutup aib (kejelekan) seorang muslim maka Allah Swt akan selalu menolong seorang hamba selama ia tetap menolong saudaranya (sesama muslim)" (HR Tirmidzi).