Senin 13 Jul 2020 07:32 WIB

Umayyah-Abbasiyah, Transisi Dua Dinasti Islam

Dinasti Umayyah di Damaskus dimulai setelah kemangkatan Khalifah Ali.

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Elba Damhuri
Mosaik lantai dari Dinasti Umayyah yang ditemukan di Yordania
Foto:

Sistem pos dioperasikan layaknya sebuah pony express menggunakan kuda dan unta. Inovasi lain adalah standardisasi pembuatan uang logam Arab dan penetapan bahasa Arab sebagai bahasa resmi negara. Berbagai inovasi itu membantu menjaga keutuhan kerajaan.

Meski begitu, kata Benson Bobrick dalam The Caliph Splendor: Islam and the West in the Golden Age of Baghdad, hasutan kaum Syiah, pemberontakan di Makkah dan Madinah, kerusuhan di Basrah, kebencian yang membara di Persia, dan kambuhnya permusuhan lama antarklan menggerogoti Pemerintahan Umayyah.

“Pada akhirnya, dua hal meruntuhkan kekuasaan Umayyah. Pertama, pembusukan sistem kesukuan Arab tempat bergantungnya kekuatan militer mereka. Kedua, ketidakpuasan terhadap pemerintah yang muncul dari kesalahannya mengelola Persia,” kata Bobrick.

Kekhalifahan Umayyah berganti empat kali hanya dalam satu tahun (743-744 M). Sementara itu, kaum Syiah di Persia bersiap memberontak.

Pada 747 M, setelah membentuk sebuah koalisi besar kelompok-kelompok pemberontak, orang-orang Abbasiyah menaikkan standar pemberontakan.

Di bawah pimpinan Abu Muslim, seorang bekas budak berkebangsaan Persia, tentara mereka menguasai Persia selatan dan Irak. Mereka berhasil memukul mundur pasukan Umayyah dari Kufah ke Khurasan. 

Khalifah Umayyah terakhir Marwan II melarikan diri ke Mesir. Ia kemudian tertangkap dan dibunuh.

Sebagai khalifah pertama Abbasiyah Abu al-Abbas mengawali pemerintahannya dengan pembantaian yang mengerikan terhadap seluruh keluarga Umayyah.

Meski awalnya mengerikan, kekuasaan Abbasiyah terus bertahan melalui 37 khalifah selama masa 500 tahun. Saat Abu Ja’far Abdullah al-Manshur berkuasa, dia mengangkat bangsawan Suriah menjadi pejabat. Manshur merupakan penguasa yang bijaksana dan paling dikenang. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement