REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tersenyum dapat memberikan banyak manfaat bagi seseorang. Bahkan senyum bisa menjadi sedekah bagi seorang Muslim.
Dari Abu Dzar radhiyallahu anhu, dia berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Senyummu di hadapan saudaramu (sesama Muslim) adalah (bernilai) sedekah bagimu", (HR at-Tirmidzi, Ibnu Hibban).
Dilansir di About Islam, Rabu (10/6), Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam biasa tersenyum dengan sukacita yang nyata. Bahkan dia akan tersenyum secara teratur sehingga sikapnya disebut berulang kali dalam anekdot dan cerita dari tradisinya.
Jarir bin Abdullah al-Bajali radhiyallahu anhu, dia berkata, "Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam tidak pernah melarangku untuk menemui beliau sejak aku masuk Islam, dan beliau shallallahu alaihi wa sallam tidak pernah memandangku kecuali dalam keadaan tersenyum di hadapanku," (HR Al-Bukhari dan Muslim).
Secara biologis, senyum merupakan gerakan serat otot ketika otot melentur di sisi mulut. Selain itu, ada banyak manfaat kesehatan dari senyum seseorang, yaitu
- Senyum membuat orang lebih menarik
- Senyum dapat mengubah perasaan
- Senyum bisa menular
- Senyum akan mengurangi stres dan membuat pikiran lebih jernih
- Senyum meningkatkan imunitas
- Senyum menurunkan tekanan darah
- Senyum melepaskan endorfin yang mati rasa dan serotonin alami
- Senyum membuat orang menjadi lebih muda
- Senyum membuat orang sukses
- Senyum membuat orang berpikir positif